Penantian 14 Purnama

Lebih dari 14 (empat belas) purnama berlalu, lebih getir dari penantian cinta menunggu kepastian lelaki “sok cool” bernama rangga untuk memilikinya sekali lagi, akhirnya Latihan Khusus Kohati (LKK) terlaksana di HMI Cabang Balikpapan. Ada Apa Dengan Cinta 2 (AADC2) bukan latar belakang penyelenggaraan kegiatan ini, sama sekali tidak ada hubungannya, tapi ketahuilah cinta, Kohati Balikpapan lebih getir dari kisah cintamu yang mendayu-dayu yang membuat seantero muda-mudi memadati bioskop untuk menyaksikan akhir penantianmu.

Kohati Balikpapan berjibaku siang dan malam untuk menghadirkan LKK, bergumul dan berdiskusi menysun perencanaan, tidak lupa teror siang, sore dan malam kepada alumni dilakukan, melalui telpon, line, whatsap, facebook, Path, bukan hanya itu upaya perjumpaan dengan LKK pun dihadirkan dalam bait doa mereka di saat sujud terakhir, dalam doa disepertiga malam, bahkan yang lebih mengerikan Walikota Balikpapan pun didesak untuk turut andil dalam terwujudnya LKK. Kohati Balikpapan lebih kuat darimu yang hanya menunggu 14 (empat belas) purnama tanpa ikhtiar, yang hanya berharap uluran tangan Tuhan (skenario Mira Lesmana) untuk memperjumpakan kalian secara kebetulan di Jogja, kota yang kini tidak lagi bersahabat itu. 

Bertempat di rumah jabatan Wakil Walikota Balikpapan, Jl. Ars Muhamad No. 1 Tanggal 22 Mei 2016 Perjumpaan Kohati dengan LKK terjadi, begitu syahdu dan penuh keharuan, selain dihadiri oleh ketua KAHMI dan Forhati beserta para alumni, acara ini dihadiri oleh Rizal Effendi, Walikota Balikpapan, yang hadir khusus untuk membuka acara. Dalam sambutanya Rizal Effendi menyatakan dengan penuh kekuatan (karena pengeras suara tidak berfungsi dengan baik) “HMI dan Kohati adalah pilar bangsa ini, karena dari rahim organisasi ini kader terbaik bangsa dilahirkan mengisi jabatan strategis dan menjadi kalangan profesional di negeri ini” ujarnya, disambut riuh kalangan yang hadir. 

LKK Kohati HMI Cabang Balikpapan dimulai dari tanggal 22 sampai dengan tanggal 28 Mei 2016 dihadiri kader-kader Kohati dari Aceh, Makasar, Kuala Kapuas, dan Balikpapan berjumlah 17 (tujuh belas). LKK ini merupakan yang pertamakali dilaksanakan oleh HMI Cabang Balikpapan dalam kurun waktu lebih dari 14 (empat belas) purnama, penantian yang panjang dan penuh haru tentunya.

Berbeda dengan rangga yang menjerat cinta menjadi wanita agresif karena sebuah bait “jurang antara kebodohan dan keinginanku untuk memilikmu sekali lagi” sehingga perlu menyusul Rangga ke Amerika, dengan memutuskan pertunangan dengan kekasihnya, Kohati HMI Cabang Balikpapan menghadirkan LKK bukan karena puisi satir yang menjijikan sebagaimana yang ditulis rangga kepada cinta, akan tetapi karena sebuah prinsip agung organisasi kader yakni melaksanakan perkaderan, melahirkan manusia-manusia agung (insan) bukan sekedar manusia (basyar).

Ketika perjumpaan kalian di tutup dengan kemesraan yang memuakan, perjumpaan Kohati dan LKK diisi dengan materi-materi yang menambah pengetahuan, meningkatkan kesadaran, melahirkan aksi-aksi nyata perlawanan terhadap kuasa zalim dan pembelaan terhadap hak-hak kaum papa, sebagaimana sambutan ketua Kahmi Balikpapan, kadan Madram Muhyar “kewajiban organisasi kader adalah menciptakan perkadaeran untuk melahirkan insan sebagaimana tujuan organisasi, yang pada akhirnya insan-insan yang hadir dalam membela hak dan kepentingan kaum papa” ungkapnya menyemangati. 

Dendam yang dilahirkan karena kerinduan telah tuntas, LKK dihadirkan di Balikpapan, jangan ada lagi kata berpisah antara Kohati HMI Cabang Balikpapan dengan LKK. Apa yang dilakukan oleh Kohati HMI Cabang Balikpapan periode ini benar-benar luar biasa, mereka sukses mengukir sejarah, menjaga orgnisasi dengan menghidupkan perkaderan bagi Kohati. Selamat dan Sukses Latihan Khusus Kohati HMI Cabang Balikpapan, Majulah HMI jayalah Kohati. Yakin Usaha Sampai
HD

Komentar

Postingan Populer