Raisah Zahra "Yang Belajar dalam Sakitnya"
banyak teori yang mengungkapkan bahwa masa keemasan anak adalah saat berusia 0-5 tahun, diusia ini anak sangat mudah menerima pengaruh, ketika pengaruh yang diberikan positif maka perkembangannya akan positif, begitupun sebaliknya (menurut beberapa buku yang pernah kubaca, tanpa tahu judulnya). Pemberian komentar positif, apresiasi yang baik akan mengembangkan kejiawaanya menjadi jiwa yang merdeka dan selalu kepada kebaikan.
perkambangan Zahra anakku diusia 3 tahun lewat 2 minggu sungguh luar biasa, tentu ini tidak terlepas dari peran Istriku yang sangat luar biasa dalam menjadi teman, partner dalam mendukung kemajuanya. lagi, aku dipukau oleh perkembangan anakku melalui pesan singakat istriku pada pukul 22.18 tanggal 6 Desember 2010.
SMS istriku : selama dia sakit, pilihanya tepat, banyak minum air putih. aku aja kagum sama dia. di kasih tahu belum boleh makan ini dan itu. dia nggak minta sekalipun pingin, dia cuma bilang nanti kalo aku sembuh bolehkanmu?lihat ak ngangguk dia langsung senang.
sebelumnya pesan ini kuterima, istriku mengabarkan kalo dia mengajak Raisah Zahra untuk periksa kesehatannya ke klinik (puskesmas) yang berada di kecamatan batu kajang, saran dokter untuk menjaga kesehatan Raisah Zahra harus menahan diri dari mengkonsumsi makanan kemasan, karena makanan-makanan ini yang menyebabkan kerja usus dan lambungnya tidak baik, kata istriku melalui pesan singkatnya.
sebagai Bapanya saya yakin Raisah Zahra mampu untuk berkomitment dalam mengikuti nasihat dokter untuk mendukung kesehatannya, karena memang kami punya pengalaman positif terkait komitment Raisah Zahra. dari komitmentnya untuk tidak belanja dan komitment untuk belajar sebagai konsekuensi menerima mainan dokter-dokteran.
Raisah zahra, tumbuh luar biasa, selalu memberi sentuhan magis dan selalu menumbuhkan harapanku untuk terus dapat berusaha, meskipun tertatih. untuk istriku, terima kasih sayang karena sangat membantuku, mengisi kekuranganku yang tidak bisa selalu berada diantara zahra menjadi teman belajarnya.
balikpapan, 7 Desember 2010
dalam kegembiraan memikirkanmu anakku "Raisah Zahra"
HD
perkambangan Zahra anakku diusia 3 tahun lewat 2 minggu sungguh luar biasa, tentu ini tidak terlepas dari peran Istriku yang sangat luar biasa dalam menjadi teman, partner dalam mendukung kemajuanya. lagi, aku dipukau oleh perkembangan anakku melalui pesan singakat istriku pada pukul 22.18 tanggal 6 Desember 2010.
SMS istriku : selama dia sakit, pilihanya tepat, banyak minum air putih. aku aja kagum sama dia. di kasih tahu belum boleh makan ini dan itu. dia nggak minta sekalipun pingin, dia cuma bilang nanti kalo aku sembuh bolehkanmu?lihat ak ngangguk dia langsung senang.
sebelumnya pesan ini kuterima, istriku mengabarkan kalo dia mengajak Raisah Zahra untuk periksa kesehatannya ke klinik (puskesmas) yang berada di kecamatan batu kajang, saran dokter untuk menjaga kesehatan Raisah Zahra harus menahan diri dari mengkonsumsi makanan kemasan, karena makanan-makanan ini yang menyebabkan kerja usus dan lambungnya tidak baik, kata istriku melalui pesan singkatnya.
sebagai Bapanya saya yakin Raisah Zahra mampu untuk berkomitment dalam mengikuti nasihat dokter untuk mendukung kesehatannya, karena memang kami punya pengalaman positif terkait komitment Raisah Zahra. dari komitmentnya untuk tidak belanja dan komitment untuk belajar sebagai konsekuensi menerima mainan dokter-dokteran.
Raisah zahra, tumbuh luar biasa, selalu memberi sentuhan magis dan selalu menumbuhkan harapanku untuk terus dapat berusaha, meskipun tertatih. untuk istriku, terima kasih sayang karena sangat membantuku, mengisi kekuranganku yang tidak bisa selalu berada diantara zahra menjadi teman belajarnya.
balikpapan, 7 Desember 2010
dalam kegembiraan memikirkanmu anakku "Raisah Zahra"
HD
Komentar
Posting Komentar